Hingga awal 1970-an, kajian politik pendidikan belum memiliki basis metodologi yang mantap walupun pada saat ini penelitian yang terfokus pada bidang kajian ini sudah cukup berkembang, kelemahan metodologis tersebut di pengaruhi oleh karakteristik dan keterbatasan metodologis dalam tradisi studi politik dan kependidikan yang menjadi induknya.
Perkembangan penelitian politik pendidikan mendapat momentum pertama pada pertengahan 1960-an. Pada masa ini penelitian politik pendidikan mendapat dorongan perubahan dari faktor-faktor eksternal. Pada tingkat praktis para ilmuan sosial dari berbagai disiplin, khususnya dari disiplin ilmu politik, memberikan srimulas yang sihnifikan terhadap penelitian kebijakan pendidikan. Mereka menerapkan berbagai model penelitian yang mereka miliki untuk meneliti isu-isu dan persoalan-persoalan kependidikan. Perkembangan penelitian dalam suatu bidang kajian juga banyak dipengaruhi oleh situasi sosial politik yang bebrkaitan dengan karakteristik bidang kajian tersebut.
Beberapa peneliti lebih banyak menggunakan pendekatan survei dimana seperangkat variabel terbatas, yang umumnya rentan terhadap pengukuran angka, diisolasi dan diterima sebagai indikator dari konsep-konsep yang lebih umum. Variabel-variabel tersebut lalu dikaji dalam suatu populsi sampel yang besar dan representantif para peneliti lain lebih menyukai studi kasus, dimana semua karakteristik pendidikan politik yang relevan dalam suatu masyarakat, institusi, kelompok kepentingan atau serangkaian kejadian dikaji secara umum. Jumlah variabel dan kompleksitas hubungan yang akan diolah dalam studi kasus yang sekecil apapun menjadi besar. Studi jenis jenis ini kebanyakan menggunakan data nonkualitatif yang diperoleh dari interview dengan informan dan observasi peneliti.
Karena semakin meningkatnya penggunaan analisa dalam ilmu-ilmu sosial khusnya dalam ilmu politik tidak mengherankan bahwa nilai profesionalnya juga harus diteliti oleh mahasiswa politik pendidikan belum memuaskan para penggunanya. Telah banyak sarjana yang menjadikan politk pendidikan sebagai wilayah kajian mereka atau mereka yang menilai politik pendidikan sebagai salah satu bidang kajian yang penting. Berbagai program pasca sarjana telah menyajikan politik pendidikan sebagau salah satu mata kuliah. Program-program pendidikan guru sering menggunakan literatur politik pendidikan termausk unit dan sub unit yang brekaitan denannya seperti penyusunan kebijakan pendidikan kelompok penekan dan kekuasaan dan otoritas dalam pendidikan.